Cara Ampuh Hemat Listrik Rumah
Di era sekarang orang tidak bisa
lepas dari listrik. Hampir semua peralatan rumah tangga dan alat kerja semua
menggunakan listrik. Maka tidak heran jika kebutuhan listrik selalu meningkat
setiap tahunnya.
Akhir-akhir ini
hampir setiap tahun pemerintah menaikkan Tarif Dasar Listrik (TDL), bahkan
wacana mencabut listrik 900 VA dan 1300 VA dengan menggantinya dengan 4400 VA
menuai penolakan di masyarakat, karena dianggap akan membebani ekonomi
masyarakat kalangan ekonomi bawah dan menengah yang semakin menurun daya
belinya.
Mensikapi
hal tersebut maka diperlukan cerdas dan hemat dalam penggunaan listrik untuk
kebutuhan sehari-hari. Dalam rumah tangga biaya pengeluran listrik merupakan
biaya yang patut diperhitungkan, karena jika tidak dikontrol pengeluarannya
maka bisa membengkak tagihan listriknya.
Dibawah
ini cara menghemat listrik dalam penggunaan sehari-hari :
1. Pilih daya listrik sesuai kebutuhan
Perlu diketahui bahwa beda daya listrik maka beda pula harga per kWh
listriknya. Dimana berbeda untuk golongan daya listrik 450 VA untuk saat ini
masih mendapat subsidi pemerintah, sedangkan 900 VA keatas termasuk golongan
non-subsidi. Artinya setiap pembelian
pulsa listrik golongan daya listrik 450 VA akan mendapat jumlah kWh listrik
yang lebih banyak daripada golongan daya listrik 900 VA, 1300 VA, 2200 VA,
3500 VA, dan seterusnya. Jadi perkirakan dulu berapa daya listrik yang anda butuhkan
untuk pemakaian sehari-sehari.
2. Gunakan listrik prabayar
Untuk
mengontrol penggunaan listrik maka alternatifnya bisa memilih listrik
prabayar. Dengan listrik prabayar kita bisa mengontrol token/pulsa listrik
sampai nominal tertentu. Itu artinya kita bisa mengatur berapa biaya untuk
bayar tagihan listrik karena besarnya kwh dapat kita kontrol sewaktu-waktu.
Tinggal apakah kita mau boros penggunaan listrik apakah mau irit?
3. Ganti lampu rumah dengan lampu berjenis LED
Sekarang
sudah banyak produsen lampu yang memproduksi lampu jenis Light Emitting Dioda
(LED). Lampu jenis LED memiliki keunggulan lebih hemat energi, lebih terang,
tidak panas, menghasilkan warna benda yang natural, dan lebih tahan lama.
Artinya
dengan daya listrik yang rendah, lampu LED mengeluarkan cahaya lebih terang
setara lampu lain dengan daya listrik lebih besar. Misalnya untuk kamar mandi
atau kamar tidur kecil, lampu LED daya 3 watt sudah mencukupi kebutuhan
penerangannya. Untuk ruangan lebih besar, Anda bisa memakai lampu LED berdaya
lebih besar seperti 4 watt, 5 watt, dan seterusnya.
4. Ganti TV tabung dengan TV LED
Salah
satu cara hemat listrik adalah mengganti TV lama anda (TV Tabung / TV CRT) ke
TV LED, terlebih TV LED dengan fitur hemat energi yang sangat banyak di
tawarkan produsen TV saat ini.
Perbandingan
daya listrik TV tabung atau TV LCD dengan TV LED sangat jauh. Jika TV tabung
atau LCD ukuran 32 inchi menggunakan daya hingga 100 watt atau bahkan lebih
maka TV LED 32 inchi hanya membutuhkan daya listrik 40-50 watt saja. Bahkan
jika fitur hemat listrik atau Eco diaktifkan, daya listrik akan lebih hemat
hingga separuhnya menjadi 20-25 watt saja.
5. Gunakan AC hemat listrik dengan daya sesuai kebutuhan
Pemakaian
AC adalah penyumbang borosnya energy di rumah kita. Di kota-kota besar yang
bersuhu udara panas, hampir setiap rumah menggunakan pendingin udara atau AC.
Pastikan anda memilih sumber daya AC sesuai volume ruangan dan mempergunakan
seperlunya. AC dengan daya ½ hingga ¾ PK akan menghasilkan kesejukan sekitar
5.000-7.000 BTU/h yang sesuai untuk ruangan kamar tidur.
Sementara
AC berdaya 1-1,5 PK akan menghasilkan daya 9.000-12.000 BTU/h yang cocok untuk
ruang tamu yang lebih luas. Semakin besar dayanya semakin besar pula pemakaian
listriknya.
Pastikan
pula memilih AC yang memiliki fitur hemat listrik. AC 1 PK tanpa fitur hemat
listrik bisa membutuhkan konsumsi listrik hingga 600-700 watt. Sementara AC
dengan fitur hemat listrik diaktifkan hanya memakai daya 260 watt saja.
6. Gunakan setrika hemat listrik
Untuk
menyeterika baju sebaiknya kita gunakan setrika yang hemat listrik. Pilihlah
yang memiliki fitur kontrol suhu otomatis yang bisa menghemat listrik. Memang
setrika klasik lebih tahan lama, namun konsumsi listriknya lebih boros karena
tanpa fitur kontrol suhu otomatis. Pilihlah setrika dengan merek yang sudah
ternama agar lebih awet sekaligus hemat listrik.
7. Cabut steker dari colokan jika tak digunakan
Kebanyakan orang membiarkan steker menancap
di stop kontak, padahal sudah tidak digunakan. Pastikan kita mencabut steker
peralatan listrik apapun termasuk charger ponsel yang sudah tidak digunakan.
Hal ini juga sedikit banyak akan mengurangi konsumsi listrik kita.
8. Gunakan alat penghemat listrik
Sekarang
banyak dijual alat penghemat listrik. Sebenarnya alat tersebut cara kerjanya
hanya sebagai power bank dan penstabil tegangan ketika angkatan pertama pada
pemakaian. Alat tersebut hanya efektif untuk alat-alat listrik rumah tangga
yang memakai dinamo, seperti : pompa air, kipas angin, AC, dll.
Demikian
tips cara menghemat listrik, semoga dapat bermanfaat untuk mengurangi
pengeluaran biaya bayar listrik.
tags : save energy, hemat listrik rumahan, hemat token listrik, tips hemat pulsa listrik, cara kurangi tagihan listrik, alat penghemat listrik, cara bobol meteran token, trik bobol meteran digital, cara bobol pulsa listrik
0 Response to "Cara Ampuh Hemat Listrik Rumah"
Post a Comment